Mengenal Jenis-jenis Bahan Baju Polos
Hampir setiap hari kita memakai kaos
polos untuk beraktivitas. Baik untuk dijadikan kaos dalam atau tidak, baju polos
memang salah satu jenis pakaian yang paling simpel dan nyaman dipakai. Lebih
dari kaos polos ini sangat mudah dipadu-padankan dengan item lainnya.
Setiap orang pasti memiliki kaos
polos ini, tapi sudah tahukah kita tentang jenis-jenis bahan kaos? Hmm, sepertinya belum banyak yang tahu
kaos yang dipakai tersebut terbuat dari bahan apa. Untuk itu agar lebih
mengenal seluk-beluk bahan kaos, mari kita simak ulasan di bawah ini.
Bahan polyester
Bahan ini adalah bahan serat sintetis
dan dibuat dari bahan ester. Bahan ester itu sendiri merupakan hasil sampingan
minyak bumi yang kemudian dimanfaatkan sebagai bahan serat fiberpoly. Meski
dijual di pasaran, kaos jenis ini cenderung tipis, tidak dapat menyerap
keringat dengan baik, dan sedikit kasar. Alhasil pemakainya pun akan mudah
merasa gerah saat mengenakannya.
Bahan TC (Teteron Cotton)
Seiring perkembangan jaman, banyak
produsen yang mulai berinovasi dengan bahan-bahan kain yang ada. Tidak
terkecuali bahan katun ini yang kemudian dicampurkan dengan bahan polyester
sehingga menghasilkan jenis kain TC.
Jadi komposisi kain ini adalah 65
persen polyester dan 35 persen dari katun combed. Untuk kain TC ini mirip
dengan jenis kain PE sehingga memiliki karakter yang tidak bisa menyerap
keringat dengan baik jadi kita bisa merasa kepanasan ketika memakainya.
Kendati demikian kain jenis ini juga
mempunyai kelebihan, yakni tidak mudah kusut atau melar sehingga tetap
direkomendasikan untuk dipilih.
Bahan katun cardet
Berbeda dari katun combed, katun ini
mempunyai serat benang yang tidak sehalus serat pada katun combed. Jadi untuk
kain ini cenderung memiliki hasil yang kurang rata dan agak kasar.
Karena kekurangannya ini, katun
cardet pun dipasarkan dengan harga yang sangat terjangkau. Umumnya kain jenis
ini dapat kita temui pada kaos-kaos pabrik, kaos olahraga hingga seragam buruh.
Bahan Hyget
Kain hyget ini memiliki sifat tipis
karena dibuat dari plastik. Sesuai kualitasnya, kain ini dijual dengan harga
relatif murah. Jadi jangan kaget jika kita membeli kaos dengan bahan hyget ini
lalu dihadapkan pada harga yang cukup jauh di bawah katun combed.
Karena harganya yang murah,
bahan-bahan ini sering dimanfaatkan untuk membuat kaos-kaos partai. Jadi
dibuatnya dalam jumlah yang banyak tapi tidak memprioritaskan nilai fashion
disana.
Bahan katun
Kaos yang banyak diburu adalah kaos
berbahan katun combed 100%. Katun ini dibuat dari serat kapas alami. Katun ini
mempunyai sifat dingin, halus, dan menyerap keringat jadi kita akan sangat
nyaman saat memakainya. Ini membantu kita bersahabat dengan iklilm tropis di
Indonesia. Lebih dari itu banyak yang jual kaos polos jenis ini, jadi kita tidak
akan kesulitan mendapatkannya.
Bahan Viscose
Selama ini mungkin kita sudah sering
mendengar adanya pakaian dengan bahan kain rayon. Nah, bahan kain rayon ini
memiliki nama lain kain viscose. Karakter yang dimiliki kain ini mirip seperti
kapas. Bahan ini umumnya dimanfaatkan untuk meningkatkan kecerahan warna kaos
serta membuat serat sintesis lebih nyaman.
Nilai plus bahan viscose ialah
seratnya memiliki ketahanan lebih tinggi terhadap kelembaban. Selain itu
tingkat warna yang yang dimiliki lebih bagus dan lembut. Karena keunggulannya
ini, baju polos dengan bahan viscose
biasanya dijual dengan harga sedikit mahal sehingga jarang didapatkan di
pasaran.
Demikianlah 6 jenis bahan kaos polos
yang perlu kita ketahui. Setelah mengetahui jenis-jenis kain baju polos, tidak ada salahnya jika
esok ketika membeli kaos di toko yang jual
kaos polos kita memeriksa secara langsung bagaimana tampilan kaos dengan
bahan-bahan di atas.
Semoga informasi di atas bermanfaat
ya.
Posting Komentar untuk "Mengenal Jenis-jenis Bahan Baju Polos"